Isyarat Sholat Tentang Pemimpin
Rahasia
Sholat Tentang Pemimpin
Oleh: Imam Qori
Secara
kasat mata, sholat hanya sekedar kewajiban dan aktifitas ibadah belaka. Namun
jika ditelaah lebih dalam lagi, sholat memiliki banyak sekali makna dan rahasia
yang dapat menjadi teladan dan pelajaran berharga kehidupan kehidupan. Untuk
mengawalinya mari kita simak ayat berikut ini, Surat Al-Baqoroh ayat 45 :
“Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. dan Sesungguhnya
yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu'”
Ayat ini memerintahkan agar kita menjadikan sabar dan
sholat sebagai penolong. Kata penolong ini masih umum dan mengindikasikan
banyak hal. Berdasarkan beberapa penelitian menunjukkan bahwa sholat dapat
melancarkan peredaran darah dalam tubuh manusia. Selain itu, melalui sholat (Maksudnya
sholat berjamaah), penulis juga mendapat pelajaran yang sangat berharga yang
belum menjadi perhatian kita, khususnya tentang kepemimpinan, diantaranya
adalah:
1.
Sebagaimana kita ketahui, sholat
berjama’ah terdiri dari imam dan makmum. Hal itu menegaskan kepada kita bahwa
dalam masyarakat juga harus ada imam sebagai pemimpin dan makmum sebagai pengikut
imam atau masyarakat, jika tidak ada pemimpin dalam masyarakat, maka urusan dan
masalah akan lebih susah untuk diselesaikan.
2.
Kita juga tahu bahwa dalam
sholat, seorang imam juga terkadang salah atau lupa, sehingga sorang makmum
juga harus mengingatkan. Apalagi seorang pemimpin, sebagai manusia yang tidak
terlepas dari kesalahan, maka dia juga harus diperingatkan, jangan
mentang-mentang seorang pemimpin itu selalu benar. Dia harus menerima jika ada
masyarakat yang memberikan masukan dan kritikan, dan hal itu memang diperlukan
oleh seorang pemimpin, bahkan jika perlu, pemimpin harus meminta saran dan
masukan dari masyarakat.
3.
Imam harus ada didepan makmum.
Dimakruhkan jika ada imam yang posisinya sejajar dengan makmum. Begitu pula
dengan pemimpin, selalu harus ada di depan dalam urusan masyarakat.
4.
Makmun tidak boleh mendahului
imam, dia harus selalu mengikuti imam selagi imam berada dalam jalur yang
benar, jika imam salah maka harus diingatkan dan makmum boleh tidak mengikuti
imam, jika imam salah menyalahi rukun, maka makmum boleh meninggalkan imam
(keluuar dari jama’ah). Begitu juga dalam kepemimpinan, masyarakat wajib mengikuti
pemimpin selagi pemimpin tidak melanggar syari’at dan berada dijalur yang
benar.
5.
Dalam sholat terdiri dari
bacaan-bacaan yang sudah ditentukan oleh syari’at, bahkan jika bacaan itu merupakan
bacaan yang wajib, maka tidak boleh diganti atau lupa (tidak dibaca) seperti
fatihah dan tahiyyat akhir, dan itu bisa membatalkan sholat. Kehidupan ini juga
penuh dengan peraturan dan undang-undang yang harus diikuti oleh masyarakat. Jangan
menganggap bahwa kita tidak perlu deangan undang-undang itu, karena jika
kehidupan ini tidak ada undang-undang, maka akan menjadi berantakan dan banyak
masalah yang akan terjadi.
6.
Dll.
Dan tentunya masih banyak lagi hal-hal yang dapat kita pelajari dari
Sholat. Semoga kita mampu menjadikan Sholat sebagai penolong kita nanti di hari
akhir.
"أول ما يحاسب به العبد يوم القيامة الصلاة"
sebuah inspirasi
BalasHapus